Manchester City. (c) mcfc
BARAKBOLA - Martin Keown menyebut kesuksesan Manchester City menguasai puncak klasemen dengan kokoh terjadi karena tim-tim rival The Citizen justru saling jegal satu sama lain.
Tim asuhan Josep Guardiola tersebut saat ini berada kokoh di puncak klasemen Premier League dengan meraih 31 poin dari 11 pertandingan. Mereka unggul delapan poin dari Manchester United yang ada di posisi kedua.
Poin MU sendiri sama dengan poin yang dikoleksi oleh Tottenham. Namun Harry Kane dan kawan-kawan bertengger di posisi ketiga.
Sementara itu, Chelsea ada di posisi keempat. The Blues tertinggal sembilan poin dari Setan Merah.
City sebelumnya sudah sempat mengalahkan Liverpool dan Arsenal. Sementara itu Chelsea dan MU sudah mengalahkan Spurs musim ini. Akan tetapi Setan Merah juga dipaksa tunduk saat berjumlah The Blues.
"Saya berada dalam situasi di mana Anda merasa tak terkalahkan dan semua orang mengatakan hal baik tentang tim Anda," ujarnya kepada Daily Mail.
"Tapi tim Manchester City Pep Guardiola belum memenangkan apapun. Mereka tidak tahu apa yang akan terjadi selama sisa musim ini. Jika kita ingin Premier League menjadi lebih kompetitif, kita harus berharap seseorang bisa mengambil poin dari mereka," cetusnya.
"Mereka terbantu oleh fakta bahwa para pesaing mereka saling mengambil poin. United mengalahkan Tottenham dan kemudian kalah di Chelsea. Hasil itu sangat cocok untuk City," tegas Keown.
Tim asuhan Josep Guardiola tersebut saat ini berada kokoh di puncak klasemen Premier League dengan meraih 31 poin dari 11 pertandingan. Mereka unggul delapan poin dari Manchester United yang ada di posisi kedua.
Poin MU sendiri sama dengan poin yang dikoleksi oleh Tottenham. Namun Harry Kane dan kawan-kawan bertengger di posisi ketiga.
Sementara itu, Chelsea ada di posisi keempat. The Blues tertinggal sembilan poin dari Setan Merah.
City sebelumnya sudah sempat mengalahkan Liverpool dan Arsenal. Sementara itu Chelsea dan MU sudah mengalahkan Spurs musim ini. Akan tetapi Setan Merah juga dipaksa tunduk saat berjumlah The Blues.
"Saya berada dalam situasi di mana Anda merasa tak terkalahkan dan semua orang mengatakan hal baik tentang tim Anda," ujarnya kepada Daily Mail.
"Tapi tim Manchester City Pep Guardiola belum memenangkan apapun. Mereka tidak tahu apa yang akan terjadi selama sisa musim ini. Jika kita ingin Premier League menjadi lebih kompetitif, kita harus berharap seseorang bisa mengambil poin dari mereka," cetusnya.
"Mereka terbantu oleh fakta bahwa para pesaing mereka saling mengambil poin. United mengalahkan Tottenham dan kemudian kalah di Chelsea. Hasil itu sangat cocok untuk City," tegas Keown.
0 comments:
Post a Comment