Luis Milla (c) Fitri Apriani
BARAKBOLA - Tim nasional (timnas) U-23 Indonesia harus menelan kekalahan dalam laga uji coba melawan timnas U-23 Suriah. Bertempat di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Kamis (16/11/2017) malam, pasukan Merah Putih kalah dengan skor tipis, 2-3.
Gol-gol Indonesia dicetak oleh Septian David Maulana pada menit ke-35 dan Osvaldo Haay di menit ke-45. Sementara tiga gol Suriah dilesahkan oleh Moumen Naji pada menit ke-30 dan ke-43, serta Al Rahman Barakat di menit ke-53.
Namun kendati gagal memetik kemenangan, pelatih timnas U-23, Luis Milla tetap puas. Sebab, Hansamu Yama dan kawan-kawan sudah bermain dengan bagus meskipun level permainan sang lawan jauh diatas mereka.
"Secara garis besar saya sangat senang dengan tim hari ini. Kami kebobolan tiga gol, tapi levelnya Suriah sangat tinggi," ujar Milla usai pertandingan.
"Saya sudah katakan kepada anak-anak untuk bermain bagus, berkompetisi dengan baik, dan mereka melakukannya itu di lapangan," sambung mantan pemain Real Madrid dan Barcelona ini.
Milla menambahkan, saat perhelatan Asian Games nanti, kekuatan tim lawan tidak jauh beda dari Suriah. Milla pun mempunyai waktu sembilan bulan untuk memperbaiki performa timnya.
"Bulan agustus 2018, kurang lebih kami akan punya lawan yang sama seperti Suriah levelnya. Nah kami masih punya waktu untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada, tetapi kami juga harus menghargai delapan bulan terakhir bersama anak-anak," tandas Milla.
Gol-gol Indonesia dicetak oleh Septian David Maulana pada menit ke-35 dan Osvaldo Haay di menit ke-45. Sementara tiga gol Suriah dilesahkan oleh Moumen Naji pada menit ke-30 dan ke-43, serta Al Rahman Barakat di menit ke-53.
Namun kendati gagal memetik kemenangan, pelatih timnas U-23, Luis Milla tetap puas. Sebab, Hansamu Yama dan kawan-kawan sudah bermain dengan bagus meskipun level permainan sang lawan jauh diatas mereka.
"Secara garis besar saya sangat senang dengan tim hari ini. Kami kebobolan tiga gol, tapi levelnya Suriah sangat tinggi," ujar Milla usai pertandingan.
"Saya sudah katakan kepada anak-anak untuk bermain bagus, berkompetisi dengan baik, dan mereka melakukannya itu di lapangan," sambung mantan pemain Real Madrid dan Barcelona ini.
Milla menambahkan, saat perhelatan Asian Games nanti, kekuatan tim lawan tidak jauh beda dari Suriah. Milla pun mempunyai waktu sembilan bulan untuk memperbaiki performa timnya.
"Bulan agustus 2018, kurang lebih kami akan punya lawan yang sama seperti Suriah levelnya. Nah kami masih punya waktu untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada, tetapi kami juga harus menghargai delapan bulan terakhir bersama anak-anak," tandas Milla.
0 comments:
Post a Comment